MASUKAN KATA DI KOTAK BAWAH INI UNTUK MENCARI.. LALU KLIK TOMBOL "SEARCH"

February 28, 2015

Facebook, Google, Microsoft Direncanakan Buka Kantor Di Bandung

Baca Artikel Lainnya

Demikian ujar Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil. Hal ini berkaitan dengan rencana peluncuran Bandung Teknopolis, sebuah “rumah” yang direncanakan sebagai kediaman perusahaan teknologi dunia di Indonesia.
Menurut Emil – sapaan Ridwal Kamil.



Bandung Teknopolis bakal dijadikan “rumah” bagi sejumlah perusahaan top teknologi dunia. Beberapa perusahaan teknologi dunia akan berkantor dan membuat riset di Gedebage, Bandung, Jawa Barat.
“Kantor dan risetnya (di Gedebage). Bedanya nanti Google bertetangga dengan Facebook, bertetangga dengan Microsoft, dengan RIM, enggak mencar-mencar,” kata Emil di Bogor, Kamis (26/2).
“Rumah” ini didesain sesuai dengan keinginan perusahaan teknologi. Meski demikian, pembangunannya dijalankan sepenuhnya oleh Pemerintah Kota Bandung. Konsep seperti ini, lanjut Emil, di negara lain sudah ada. Lantas apa manfaat yang bakal diterima Gedebage?



Gedebage akan mejadi wilayah yang bisa menerima keuntungan melimpah. Ini bisa dilihat dari nilai investasi dari daerah itu yang dapat berlipat ganda. Emil menyebut pada sektor properti yang bisa baik berlipat.
“Tahun ini saja, pintu tolnya di Gedebage. Jadi nanti, kota futuristik masa depan itu Bandung Teknopolis,” tandasnya.
Emil juga menyinggung soal mega proyek Bandung Teknopolis yang disampaikan ke Presiden Joko Widodo. Dana yang dibutuhkan untuk pengerjaan proyek berskala nasional ini mulai Rp 80 triliun hingga Rp 100 triliun yang dibangun di lahan seluas 800 hektar.



  Duta Besar Amerika Serikat (AS)  Robert Blake, melakukan pertemuan dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, di Kantor Wali Kota Bandung, Jalan Wastu Kencana, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (2/4/2014).

Dalam kunjungan tersebut, Blake mengatakan jika AS akan mendukung Pemerintah Kota Bandung dalam rencana pembangunan Bandung Teknopolis yang akan dipusatkan di wilayah Gedebage. Menurutnya, banyak perusahaan-perusahaan swasta AS yang ingin berinvestasi di Bandung Teknopolis.

"Banyak perusahaan Amerika menunjukkan dukungan dalam mewujudkan visi wali kota untuk mendirikan Bandung Teknopolis sebagai pusat teknologi dan informasi," kata Blake seusai kunjungan.

Lebih lanjut Blake menambahkan, pengembangan Kota Bandung terutama ke arah Teknopolis sangat menarik perhatian investor dari AS terutama dalam bidang teknologi dan informasi.

"Dan menurut saya, Bandung memiliki kesempatan yang sangat menjanjikan karena Bandung memiliki ITB dan memiliki infrastruktur broadband yang sangat memadai. Kemudian anda juga memiliki wali kota yang sangat bersemangat," ujar Blake.

Blake mengatakan, dia sangat berterima kasih kepada Ridwan Kamil yang memberikan kesempatan kepada perusahaan-perusahaan AS di Bandung untuk mengembangkan usaha.

"Di sini banyak perusahaan AS yang sudah berjalan untuk mendukung upaya kita mengkatalisasi Bandung Teknopolis," ucap Blake.

Ditempat yang sama, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyambut niat pemerintah dan perusahaan-perusahaan AS yang ingin mendukung pengembangan Gedebage menjadi kota Teknopolis.

"Banyak nanti perusahaan-perusahaan Amerika berbisnis dan mempunyai tempat disana," kata pria yang akrab disapa Emil ini.

Untuk langkah awal dalam menjajaki kerjasama membangun Bandung Teknopolis, Emil dan Blake berencana untuk membuat forum khusus antara Pemkot Bandung, Perusahaan-perusahaan AS serta Universitas-Universitas AS.

Menurut Emil, forum tersebut akan membahas secara rutin program-program yang akan dikerjakan. "Dalam dua bulan kita buat masterplan selama 5 tahun ke depan mau ngerjain apa, di sektor apa dengan jelas. Fokus akan besar di Bandung Teknopolis," ungkap Emil.











references by sidomi , kompas

 
Like us on Facebook